Kuansing – Riau – Mutiara-Indonesia.com – 193 jalur asal dari beberapa kabupaten di Riau berlaga di Sungai Kuantan Tepian Narosa Kota Teluk Kuantan, Kuantan Singingi, Riau selama empat hari, 23 – 26 Agustus 2023.
Namun, sejak Selasa (22/8) semua jalur sudah merapat di Tepian Narosa dan atlet jalur bersama kontingen telah hadir di Kuansing
Pada saat pembukaan Festival Pacu Jalur (FPJ) Tradisional di Kota Teluk Kuantan, Kuantan Singingi pukul 10.30 WIB, Rabu (23/8).
Dalam sambutannya, Bupati Kuansing Suhardiman Ambi menyebutkan, acara seni budaya kebanggaan masyarakat Kuansing, Riau dan Indonesia ini adalah event tahunan telah digelar ratusan tahun lalu.
“Tetap lestari, dan terselenggara dengan baik karena tingginya kecintaan masyarakat terhadap seni budaya lokal,” katanya di Teluk Kuantan.
Sebagai pemilik seni budaya pacu jalur tradisional tentu berharap event ini setiap tahun dapat dilaksanakan dengan optimal.
Terlebih, FPJ Kuansing sudah masuk dalam kalender nasional diantara seni budaya Indonesia lainnya.
Kesuksesan FPJ tersebut tidak terlepas dari komitmen dan kerja keras bersama dalam mensukseskan event olahraga tersebut setiap tahun.
“Oleh karena itu, mari kita lestarikan dan optimalkan penyelenggaranya,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Indragiri Hulu Rezita Meylani yang hadir acara pembukaan mengatakan, sangat mengapresiasi tinggi atas suksesnya FPJ Kuansing 2023.
“Sukses buat Kuansing, Inhu mengirim 30 jalur untuk ikut meriahkan FPJ di Tepian Narosa,” sebutnya.
Seperti di ketahui bahwa pada saat pembukaan FPJ, berbagai seni budaya lokal ditampilkan untuk mendukung sukses penyelenggara event.
Ada tari penyambutan tamu undangan, tari persembahan dan silat tradisional serta prosesi lomba pembuka event di sungai Kuantan.
Menariknya lagi, puluhan ribu masyarakat dari berbagai daerah di Riau memadati Kota Teluk Kuantan. Bahkan pedagang memenuhi areal sepanjang jalan di Tengah Kota.
Sedangkan, pada malam hari sepanjang tahapan FPJ ada pergelaran seni dan lagu disuguhkan kepada masyarakat umum. ***