MI, Kuansing – Akibat banjir yang melanda desa mereka sepekan terakhir, banyak warga yang mengalami gatal gatal dan penyakit kulit. “Untunglah Puskesmas Benai cepat tanggap dan telah mengirimkan bantuan obat-obatan buat warga kami,” aku Pj Kepala Desa Tanjung Simandolak, Suwandi Putra kepada awak media, Sabtu (6/1).
Dikatakan Suwandi, banyak warga mengeluh mengalami sakit gatal-gatal akibat banjir. Menyikapi hal itu, ia menghubungi Kepala Puskesmas Benai dan alhamdulillah mendapatkan respon cepat.
Oleh sebab itu, Suwandi Putra berterima kasih atas gerak cepat Pemkab Kuansing, baik soal bantuan maupun penanganan pasca banjir yang begitu cepat.
Sementara Kepala Puskesmas Benai, Adam Smit menjelaskan penanganan pasca banjir ini memang telah menjadi atensi Pak Bupati, Suhardiman Amby melalui Dinas Kesehatan dan kami sebagai ujung tombak di lapangan.
“Kami bersama Dokter dan tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas Benai, sudah mulai turun ke sejumlah desa bersama Camat Benai guna melakukan pelayanan kesehatan atau homecare,” jelasnya.
“Untuk Desa Tanjung Simandolak, memang belum bisa dikunjungi hingga Jumat kemarin, akibat tidak adanya sarana transportasi,” tambah Adam.
Namun demikian, pihaknya telah mengirimkan obat obatan jenis salep, untuk penanganan cepat warga yang terjangkit penyakit kulit akibat banjir.
“Jika nanti transportasi sudah berjalan normal, kami akan datang ke desa tersebut. Apalagi Desa Tanjung Simandolak merupakan desa yang sangat terisolasi di Kecamatan Benai, jika bencana banjir ini datang,” tutupnya.