Mari Membangun Kota
Mutiara-Indobesia.Com – Mungkin tidak semua daerah mampu dengan cepat mewujudkan pembangunan yang optimal seperti harapan banyak orang yakni maju, berkembang dan sejajar dengan kota lainnya di Indonesia.
Banyak perbedaan pendapat tentang alasan – alasan untuk itu !
Misalnya saja infrastruktur, banyak alasan yang mendasari cepat atau lambatnya pembangunan itu. Bisa saja karena anggaran, sumber daya manusia bahkan program perioritas pemerintah maupun proses perizinan.
Akan tetapi, semua alasan yang muncul tidaklah menjadi suatu sebab yang tidak ada solusinya. Jika ada aspirasi, kemauan keras untuk merealisasinya, merespon positif semua ide yang cemerlang justru semua menjadi mudah.
Untuk menjawab aspirasi masyarakat itu, tentu semua pihak harus ikut berjuang maksimal sesuai dengan tupoksi masing – masing agar membuat daerah tersebut menjadi lebih maju dan berkembang pesat.
Sebut saja KOTA PEMATANG REBA, salah satu pusat perkantoran Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu, berada di jalur strategis, lintas Timur Sumatra. Rengat Barat salah satu kecamatan Ikon Inhu.
Sangat beralasan, jika masyarakat berharap KOTA ini menjadi lebih moderen dan maju dalam segala bidang.
Jadi, apa sesungguhnya menjadi harapan masyarakat terhadap kita kecil PEMATANG REBA ?
Simple dan sederhana saja, sejak puluhan tahun lalu semua berharap Rengat Barat yang memiliki jalan dua jalur mulai dari Kantor Polsek hingga Kota Rengat. Tugu Patin menuju Terminal, Tugu Patin menuju Seminai.
“Jika ini terwujud, langkah awal terbuka untuk kemajuan daerah khusus Pematang Reba”
Karena kota ini sangat ramai dan bakal menjadi pusat pengembangan KOTA STRATEGIS di Inhu. Selain itu, masyarakat juga berharap berdirinya MASJID AGUNG di Pematang Reba seperti di seluruh kabupaten/kota di Riau.
Bahkan, untuk mengoptimalkan pengembangan dan kemajuan KOTA PEMATANG REBA, saatnya Ruang Terbuka Hijau (RTH) dioptimalkan, misalnya kembali dibangun sejumlah fasilitas pendukung. Yakni ada WC, tempat duduk wisatawan yang bersih, ada taman bunga yang indah.
Menariknya lagi, tentang pengelolaan lapangan sepak bola di jalan Gerbang Sari, kembali dibangun sejumlah fasilitas pendukung seperti taman, tempat duduk permanen dan WC yang baik.
Bahkan, upaya untuk mengoptimalkan Terminal Gerbang Sari Rengat Barat, agar semua bus, oplet, travel antar kota kembali masuk terminal atau ada pembangunan terminal mini milik Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu yang terpusat di KOTA PEMATANG REBA.
Saatnya semua pihak untuk memikirkan banyak hal tersebut untuk kemajuan daerah dengan tidak membebani satu pihak saja. Terlebih peran aktif perusahaan – perusahaan yang ada di Inhu.
Setidaknya program ini akan mendongkrak ekonomi masyarakat dan kunjungan wisatawan nasional ke “Kota Bersejarah.”
Untuk mewujudkannya, sangat diakui tidak semudah apa yang dipikirkan dan direncanakan, namun tentu penting peran aktif semua pihak secara maksimal dan berkelanjutan.
Terlebih lagi nantinya, Gerbang Tol ada di Kota Pematang Reba, pejalan jauh dapat memanfaatkan Kota Rengat Barat sebagai tempat beristirahat.